• Home
  • About
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Sitemap
  • My Blog
facebook twitter instagram Email

Yo Ayo Project

Tren fashion tie-dye di Indonesia kembali bertebaran dimana-mana. Tie-dye yang sebenarnya sudah ada sejak tahun 60-an, kembali digandrungi para pecinta fashion jaman now. Pada masanya, fashion bermotif tie-dye ini populer di kalangan hippies.

Tie-dye merupakan teknik pewarnaan pakaian dengan cara ikat celup atau di Indonesia dikenal dengan teknik jumputan. Jika jaman dulu, tie-dye hanya diaplikasikan di bahan-bahan tertentu, sekarang teknik ini banyak diterapkan di bahan kaos.

Tren fashion ini mulai bermunculan sejak pandemi, dimana orang mencari kesibukan selama dirumah saja. Dan mulailah berkreasi dengan teknik tie-dye. Ternyata, kita juga bisa loh bikin sendiri. Ini dia cara membuat baju tie dye yang kekinian dan hype beast.
cara membuat baju tie dye
Trend Fashion Tie-Dye di Tahun 2020 (source: unsplash.com)

Cara Membuat Baju Tie-Dye

Sekarang kan kita lebih banyak beraktivitas dirumah nih, bisa loh kita berkreasi membuat tie-dye sendiri. Nah, sebelumnya yuk siapkan peralatan dan bahan-bahannya yang umumnya sih ada di rumah, yaitu karet gelang, botol plastik/botol semprotan, pewarna pakaian, pemutih, sarung tangan karet dan fashion item yang akan kita tie-dye.
  1. Siapkan kaos/sweater/hoodie berwarna putih polos. Sebaiknya pilihlah baju yang berbahan katun, rayon atau sutera agar warna bisa melekat sempurna. Sebelum diwarnai, cuci bajunya terlebih dahulu tersebut agar bersih dari noda ya.
  2. Kenakan sarung tangan karet selama proses pewarnaan untuk menghindari terjadinya iritasi kulit.
  3. Agar warna tie-dye tahan lama, rendam baju terlebih dahulu dalam larutan pengawet sederhana selama 30 menit. Kamu bisa membuat sendiri loh, caranya campurkan 250 ml soda abu dengan 4 liter air hangat.
  4. Buat campuran pewarna pakaiannya, lalu pilih 3 warna dasar merah, kuning dan biru. Ada beberapa toko yang menjual pewarna ini dalam bentuk botolan yang siap pakai. Kita juga bisa mencapur ketiga warna dasar tersebut untuk mendapatkan warna ungu, oranye dan hijau. 
  5. Gunakan kreativitasmu dan ikat baju dengan karet-karet gelang. Ingat ya, ikatan tersebut akan mempengaruhi motif tie-dye dan juga mencegah warna bercampur satu sama lain.
  6. Semprotkan botol berisi pewarna pakaian sesuai yang kreasimu. Lalu diamkan untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Untuk mendapatkan warna pastel, cukup diamkan selama kurang lebih 2 jam. Tapi, jika kamu mau warna yang cerah, diamkan selama kurang lebih dibawah 12 jam. Jika kamu mau warna yang lebih gelap, maka diamkan selama 12 hingga 24 jam.
  7. Langkah terakhir, masukkan baju yang sudah diwarnai ke dalam plastik atau kantong zip lock. Tujuannya agar baju tidak kotor dan warna lebih cepat menyerap ke serat kain.

3 Cara Membuat Motif Baju Tie-Dye Yang Hype Beast

Untuk tampil hype beast dengan baju tie-dye, kita harus pintar memilih motif, model baju dan perpaduan warnanya. Berikut ada beberapa motif tie-dye yang hype beast dan kekinian, yaitu:
  1. Motif Tie-Dye Spiral, cara membuatnya cukup mudah. Letakkan baju di atas permukaan yang rata, lalu cubit/genggam bagian tengah baju dan gulung hingga membentuk spiral. Ikat dengan karet di sekeliling baju hingga menjadi 8-10 bagian. Lalu, semprotkan cat sesuai kreasimu dan masukkan ke dalam plastik. 
  2. Motif Tie-Dye Ombre, untuk membuat motif ombre, kita harus membentangkan baju di permukaan yang rata. Lalu, semprotkan pewarna pakaian pilihanmu dari bawah, dan gunakan kuas untuk meratakan pewarna tersebut hingga ke atas. And voila, kamu akan mendapatkan motif ombre yang indah. Lumayan untuk melatih kesabaran juga nih, guys!
  3. Motif Tie-Dye Firecracker, untuk motif ini cukup mudah, kita hanya perlu menggulung baju secara horizontal dari samping. Lalu, ikat kedua ujung atas dan bawah dengan karet. Semprotkan warna pilihanmu di bagian atas dan bawah.
Bosan dengan outer lama? Yuk kita tie-dye aja! (source: unsplash.com)
Seru juga ya berkreasi dengan tren fashion kekinian ini. Kira-kira apa lagi ya yang bisa kita customize dengan teknik tie-dye? Well, maybe sepatu kanvas putihmu tampaknya sebuah ide fashion yang hype beast nih! Nah, jangan lupa yang gak kalah penting nih, yaitu perawatan baju-baju tie-dye kita. Cucilah pakaianmu dengan sabun deterjen lembut yang mampu mempertahankan warna cemerlang dari motif baju tie-dye favoritmu.

Saran saya, pakailah Rinso Molto Detergen Cair Perfume Essense. Kombinasi apik dari Rinso cair dan Molto dengan teknologi Smart Foam yang meminimalisir busa. Segarnya perpaduan aroma raspberry dan violet cukup tahan lama. Dan, cuma perlu sekali kucek pakaian bersih dan warna tetap cemerlang. Plus pastinya menjaga kelembutan serat pakaian juga loh! 





Share
Tweet
Pin
Share
73 Comments

Baru-baru ini, anakku baru diberikan obat cacing dari sekolahnya. Pemerintah secara rutin membagikan obat cacing untuk anak usia sekolah. Hal ini dikarenakan cacingan masih menjadi permasalahan kesehatan di Indonesia.

Cacingan dapat menyebabkan menurunnya kondisi kesehatan, gizi, kecerdasan dan produktivitas seseorang. Pada anak, cacingan ternyata bisa menyebabkan stunting loh. Duh, kok bisa ya?


Apa Itu Stunting?

Stunting adalah kondisi gagal pertumbuhan pada anak (tubuh dan otak) terutama dalam masa 1000 hari pertama kehidupannya akibat kekurangan gizi. Sehingga, perawakan anak lebih pendek dari anak normal seusianya dan memiliki keterlambatan dalam berpikir. Umumnya sih karena asupan makan yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi. 


Terlebih lagi di masa pandemi seperti ini, kasus stunting di Indonesia rawan untuk kembali meningkat. Faktanya, 1 dari 3 balita di Indonesia mengalami stunting. 


Pada tahun 2019, survei membuktikan sekitar 30 persen balita Indonesia mengalami stunting. Kondisi ini bisa disebabkan oleh banyak aspek, mulai dari aspek pendidikan hingga ekonomi.

Penyebab Terjadinya Stunting

Stunting sebenarnya bisa terjadi sejak dari janin hingga anak usia 2 tahun, di usia tersebut dampak stunting mulai terlihat. Ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya stunting, yaitu:

  1. Kurang edukasi pentingnya asupan nutrisi saat hamil. Masa kehamilan menjadi masa terpenting untuk memenuhi kebutuhan gizi anak sejak dalam kandungan. Kurangnya pengetahuan seorang ibu kecukupan nutrisi saat hamil dapat menyebabkan pertumbuhan janin terhambat.

  1. Kekurangan gizi yang terjadi hingga anak usia 2 tahun. Setelah lahir, 1000 hari pertama kehidupan seorang anak harus tercukupi kebutuhan gizinya. Umumnya, anak yang mengalami stunting tidak mendapatkan ASI eksklusif serta MPASI. 

  1. Kondisi kesehatan ibu yang buruk. Menurut WHO, seorang ibu yang mengalami hipertensi, malaria, HIV/AIDS dan cacingan berpotensi meningkatkan risiko stunting pada anak.

  1. Sanitasi dan kebersihan lingkungan yang buruk. Kondisi sanitasi dan lingkungan yang kotor membuat tubuh kita harus ekstra lebih untuk melawan infeksi penyakit. Hal ini dapat mengganggu penyerapan nutrisi di sistem pencernaan anak-anak.

  1. Infeksi penyakit. Salah satu penyebab terjadinya stunting pada anak adalah infeksi penyakit seperti diare, pneumonia dan cacingan bisa mempengaruhi pertumbuhan anak.

Fakta Stunting di Indonesia (image source: canva)

Bahayanya Stunting Pada Anak

Moms and Dads, masalah stunting ini sudah menjadi perhatian pemerintah karena secara jangka panjang bisa berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi juga loh. Yes, tentunya bisa karena anak yang mengalami stunting akan memiliki produktivitas yang rendah. Oh Nooooo!

Efek Jangka Pendek Stunting Pada Anak

Dalam jangka pendek, stunting bisa memberikan dampak antara lain:

  • Meningkatnya risiko terkena penyakit yang berbanding lurus dengan risiko kematian anak dibawah 5 tahun.

  • Perkembangan kognitif, motorik dan verbal anak tidak optimal.

  • Dan tentunya meningkatnya biaya kesehatan karena anak yang mengalami stunting lebih mudah terkena penyakit

Efek Jangka Panjang Stunting Pada Anak

  • Anak yang mengalami stunting, postur tubuhnya tidak optimal saat dewasa. Umumnya, lebih pendek dibanding orang seusianya.

  • Meningkatnya risiko obesitas dan Penyakit Tidak Menular (PTM) seperti hipertensi, jantung, diabetes, kanker dan banyak lagi.

  • Umumnya, anak yang mengalami stunting akan memiliki permasalahan kesehatan reproduksi.

  • Kemampuannya belajar di masa sekolah tidak optimal.

  • Karena kemampuan kognitifnya rendah, maka produktivitas saat usia kerja pun rendah.

Fakta: Cacingan Bisa Menyebabkan Stunting

Infeksi cacing atau biasa disebut cacingan, sekilas terdengar sepele padahal faktanya bisa menyebabkan terjadinya stunting pada anak loh! Cacingan bisa terjadi pada siapa saja, namun lebih rentan terjadi pada anak-anak.


Jenis cacing yang menjadi biang kerok infeksi ini juga beragam loh mulai dari cacing pita, cacing pipih, cacing tambang dan masih banyak lagi. Tentunya kita bisa memastikannya dengan pemeriksaan lebih lanjut oleh dokter.


Cacingan merupakan infeksi yang terjadi karena adanya cacing yang bersarang dan menjadi parasit dalam usus manusia. Telur cacing bisa masuk menembus permukaan kulit, menuju ke pembuluh darah menuju organ tubuh seperti usus.


Parasit yang satu ini betah berada di usus karena bisa menyerap berbagai nutrisi yang masuk ke dalam tubuh. Hal ini jelas berbahaya loh terutama untuk anak yang berusia di bawah 4 tahun karena menyebabkan stunting.


Anak yang cacingan biasanya memiliki gejala umum seperti sakit perut, diare, mual, muntah, mudah lelah, penurunan berat badan dan nafsu makan berkurang. Hal tersebut terjadi karena nutrisi pada tubuh anak dicuri oleh si cacing parasit!


Kondisi tersebut akan menyebabkan melemahnya fungsi otak anak dan membuatnya tidak selincah anak-anak lain pada umumnya. Dan perlu diingat bahwa cacingan ini bisa menular loh ke seluruh anggota keluarga termasuk orang dewasa jika tidak saling menjaga kebersihan satu sama lain.

Cegah Cacingan, Cegah Terjadinya Stunting

Seram banget deh coba bayangin kalo seluruh anggota keluarga kita terinfeksi cacingan. Ingat loh, faktanya cacingan bisa terjadi pada anak maupun orang dewasa. Terutama anak-anak sih yang lebih sering beraktivitas seperti bermain di tanah tanpa memakai sandal.


Karena anak-anak umumnya lebih rentan cacingan, bisa jadi kita sebagai orang dewasa ikutan terinfeksi loh sama si parasit menggelikan yang satu ini! 

Konvermex, Obat Cacing Keluargaku

Kita bisa kok mencegah terkena cacingan dengan melakukan hal-hal berikut ini:

  • Menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal

  • Selalu mencuci tangan setelah buang air besar di toilet

  • Mengolah daging dan makanan laut sampai matang sempurna

  • Rebus air hingga matang sebelum diminum

  • Rutin membersihkan dan menggunting kuku

  • Selalu memakai alas kaki setiap keluar rumah

  • Minum obat cacing keluarga setiap 6 bulan sekali

Aku dan keluargaku selalu rutin loh minum obat cacing andalan keluargaku, Konvermex setiap 6 bulan sekali. Kandungan Pyrantel Pamoate dalam Konvermex ampuh menghancurkan cacing dalam tubuh.


Untuk anak-anak yang seringkali kesulitan minum obat, Konvermex 125 tersedia dalam bentuk suspensi rasa jeruk dan tablet. Anakku aja minum Konvermex tanpa drama perlawanan dan lancar jaya. “Rasa jeruknya enak, gak kaya minum obat”, kata anakku.


Sementara untuk obat cacing dewasa, tersedia Konvermex 250 dalam pilihan suspensi rasa vanilla dan tablet. Aku sih selalu sedia siaga Konvermex di rumah untuk diminum rutin 6 bulan sekali.

Konvermex, obat cacing yang tepat untuk membasmi cacing dan mencegah stunting!

Share
Tweet
Pin
Share
35 Comments
Newer Posts
Older Posts

Social Media Agency

  • Social Media Agency

About me

About Me

Shyntako itu seorang Cancerian garis keras. Dari dulu selalu mimpi untuk bisa jadi penulis dan terhantui banget sama pesan mantan atasan di kantor lama saya yang bilang, "Sebelum mati, buatlah 1 buku." Suka banget fotografi dan hobi ngulik desain untuk konten, post atau feed yang paripurna. Oh, yeah I'm a perfectionista, do you have problems with that darling?

Follow Us

  • facebook
  • twitter
  • instagram
  • Google
  • youtube

Categories

  • Yo Ayo Asuransi (3)
  • Yo Ayo Beauty (5)
  • Yo Ayo Financial (7)
  • Yo Ayo Fintech (4)
  • Yo Ayo Health (10)
  • Yo Ayo Investasi (3)
  • Yo Ayo Kuliner (3)
  • Yo Ayo Lifestyle (36)
  • Yo Ayo Parenting (5)
  • Yo Ayo Property (2)
  • Yo Ayo Skincare (1)
  • Yo Ayo Tekno (2)
  • Yo Ayo Tips (7)
  • Yo Ayo Travelling (6)

recent posts

Sponsor

Facebook

Blog Archive

  • November 2022 (1)
  • June 2022 (1)
  • January 2022 (2)
  • October 2021 (1)
  • August 2021 (1)
  • June 2021 (1)
  • May 2021 (1)
  • March 2021 (1)
  • February 2021 (2)
  • December 2020 (2)
  • November 2020 (1)
  • October 2020 (4)
  • September 2020 (4)
  • August 2020 (2)
  • July 2020 (4)
  • June 2020 (1)
  • May 2020 (3)
  • March 2020 (3)
  • February 2020 (3)
  • January 2020 (9)
  • December 2019 (10)
  • November 2019 (1)

Blogger Perempuan Network

Blogger Perempuan

Blogger Crony Community

Blogger Crony Community

KEB

KEB

Komunitas ISB

Komunitas ISB

Intellifluence Blogger

Intellifluence Trusted Blogger

Komunitas Sahabat Blogger

komunitas sahabat blogger

Indonesian Hijab Blogger

Indonesian Hijab Blogger

Created with by ThemeXpose